 |
| Klarifikasi Aliansi Mahasiswa Papua-AMP |
“Aksi Dukung Lukas Enembe dan Media Jurnalis Atas Namakan AMP”
Kabar terbaru kini dimuat dalam media "Berita Rakyat Nusantara" melalui FRONT Mahasiswa, yang mengatasnamakan organisasi AMP dalam membela Lukas Enembe, pada 17 February 2023 .
Kami mau sampaikan terkait Aksi yang digelar pada 17 February 2023 pukul 10:00 WIB di kantor pusat Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan KPK, bahwa aksi tersebut itu bukan dari Aliansi Mahasiswa Papua (AMP). Tetapi itu semua dilakukan oleh kelompok Nusantara yang tidak bertanggung jawab dan Front Mahasiswa. Dalam Front tersebut ada mahasiswa Papua yang mengikuti, bukan sebagai AMP.
Musti diketahui oleh seluruh masyarakat dan terlebih khususnya bagi pemerintah aparat Negara Republik Indonesia bahwa, kami Aliansi Mahasiswa Papua (AMP) Berjuang atas dasar aspirasi Rakyat Papua Barat dalam Hal ini Meminta Hak Penentuan Nasib Sendiri (Papua Merdeka). Dalam dua Kali aksi yang dilakukan membela Lukas Enembe; Pertama pada 26 January 2023 dan 17 Febluary 2023, AMP secara tegas tidak terlibat bahkan tidak kompromis terhadap kolonialisme Indonesia, Militerisme dan Kapitalisme bahkan Rakyat Papua yang menjalankan system kolonialisme.
Jadi ketika di Media ada muatan aksi yang sifatnya kompromis seperti yang dimuat dalam media "Berita Rakyat Nusantara" (Link:http://beritarakyatnusantara.com/2023/02/17/terkini-aliansi-mahasiswa-papua-se-jawa-dan-bali-segera-izinkan-lukas-enembe-berobat-demi-keman) itu bukan dari AMP dan Kami Nyatakan bahwa Itu sangat tidak Benar.
Oleh karena itu kami Aliansi Mahasiswa Papua mengecam dan menuntut
1). Kami Aliansi Mahasiswa Papua (AMP) mengecam opini liar yang tidak bertanggung jawab oleh media "Berita Rakyat Nusantara".
2). Kami tegaskan Kepala seluruh Media mainstream agar tidak membuat Narasi yang mencemarkan nama baik organisasi sebagaimana yang maksud dalam Pasal 27 ayat 3 UU ITE, terutama atas nama AMP
3). Kami mau memberitahu kepada seluruh Rakyat West Papua dan Rakyat Indonesia bahwa, kami Aliansi Mahasiswa Papua (AMP) tidak pernah bergabung ataupun punya hubungan dengan organisasi Nusantara dan Front Mahasiswa yang membela Lukas Enembe.
4). Media "Berita Rakyat Nusantara" segera bertanggung jawab atas narasi liar yang dimuat pada Jumat 17 February 2023 dan Front Mahasiswa yang tergabung dalamnya.
5). Kami Aliansi Mahasiswa Papua mengecam tindakan media media yang terus mengatasnamakan AMP. Jika di temukan “Berita Rakyat Nusantara” atau media media Maisntrem lainnya masih terus mengatasnamakan AMP maka kami akan gugat sesuai hukum yang berlaku.
Demikian Klarifikasi dan pengancaman ini kami buat atas Perhatian dari semua Pihak, kami ucapkan banyak terima kasih.
Medan Juang Komite Pusat Aliansi Mahasiswa Papua (AMP). (AMP/ UKC)
