PELITA YANG MENYALA DI TENGAH KEGELAPAN

0

 Firman Tuhan hari ini:

Lukas 8: 16-18;

PELITA YANG MENYALA DI TENGAH KEGELAPANT

Tidak ada orang yang menyalakan pelita lalu menutupinya dengan tempayan atau menempatkannya di bawah tempat tidur, tetapi ia menempatkannya di atas kaki  dian, supaya semua orang yang masuk ke dalam rumah dapat melihat cahayanya."( Lukas 8:16/…

Banyak orang Kristen tak menyadari bahwa ada panggilan dan rencana Tuhan di dalam dirinya. Itulah sebabnya mereka menjalani hidup dengan sembrono, sekehendak hati,, serta menjalani hidup sama seperti orang-orang dunia yang ada di luar sana.

Tuhan memanggil kita bukan untuk menjadi sama dengan dunia ini, tapi ' berbeda' dengan dunia. Keberadaan orang percaya harus menjadi terang bagi dunia ini ( Matius 5:14), sebab dunia tempat kita di mana kita menjalani kehidupan ini adalah dunia yang dipenuhi dan dikuasai oleh kegelapan, yang membuat banyak orang tersesat, sehingga ".... manusia lebih menyukai kegelapan dari pada terang, sebab perbuatan perbuatan mereka jahat."( Yohanes 3:19). Tetapi setiap orang percaya yang telah menerima Kristus Sang Terang dunia, "...... tidak akan berjalan dalam kegelapan, melainkan ia akan mempunyai terang hidup."( Yohanes 8:12 ). Orang percaya haruslah menjadi ' pelita ' yang memancarkan terang di tengah dunia yang gelap ini. Selain sebagai penerangan, pelita juga berfungsi menghangatkan tubuh. 

Sudahkah keberadaan kita mampu menghadirkan kehangatan kasih bagi orang - orang yang ada di sekitar? Kita tahu bahwa di masa- masa akhir ini dunia dilanda krisis kasih sehingga kasih kebanyakan orang pun menjadi dingin ( Matius 24:12 ); " Manusia akan mencintai dirinya sendiri.....tidak tahu berterima kasih....tidak tahu mengasihi, tidak mau berdamai, suka menjelekkan orang, tidak dapat mengekang diri, garang, tidak suka yang baik."( 2 Timotius 3: 2-3 ).

Orang menyalahkan pelita tatkala sedang mencari sesuatu yang hilang atau tersembunyi. Karena banyaknya masalah, tekanan , penderitaan, kesukaran, banyak orang kehilangan perhatian, kehilangan kasih yang tulus, kehilangan sukacita, kehilangan damai sejahtera, kehilangan semangat dalam menjalani hidup. Ini menjadi PR bagi orang percaya. Adakah kehadiran kita mampu menghadirkan kembali kasih yang tulus, sukacita, damai sejahtera, dan membangkitkan semangat bagi mereka?

Orang percaya adalah anak - anak terang , yang dipanggil untuk untuk menjadi pelita yang memancarkan cahaya!

Salom selamat pagi selamat hari Minggu selamat beribadah dan melayani pada Minggu Sengsara Tuhan Yesus yang ke enam . Tuhan Yesus menyertai dan memberkati kita semua. Amin !

Tags

Posting Komentar

0Komentar
Posting Komentar (0)

#buttons=(Accept !) #days=(20)

Our website uses cookies to enhance your experience. Learn More
Accept !
To Top